Senin, 14 Desember 2009

PENGELOLAAN KAPASITAS DAN PERMINTAAN

PENGELOLAAN KAPASITAS DAN PERMINTAAN

Pertemuan ke-10

Mendefinisikan pasar

Pasar adalah bertemunya penjual dan pembeli yang mengakibatkan terjadinya transaksi. Dimana penjual akan menawarkan barang dan pembeli datang dengan permintaan akan barang.

Pasar terdiri atas pembeli dan pembeli berbeda dalam banyak hal. Pasar dapat dibedakan atau disegmentasikan dalam berbagai cara. Pasar bisa diartikan sebagai orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk belanja dan kemauan untuk membelanjakannya, sumberdaya, lokasi, perilaku pembeli, dan kebiasaan membeli.

Pasar terdiri atas pembeli dan pembeli berbeda dalam banyak hal. Pasar dapat dibedakan atau disegmentasikan dalam berbagai cara. Pasar bisa diartikan sebagai orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk belanja dan kemauan untuk membelanjakannya.

Mengukur permintaan akan pasar

Kapasitas merupakan sesuatu hal yang terbatas. Dan perminaan sendiri merupakan sesuatu hal yang tidak terbatas dan akan selalu bertambah. Untuk itu kita harus bisa melakukan pengelolaan yang baik akan supply dan demand tersebut.

Kenapa kita harus memahami kapasitas…?

Hotel anda laris atau tidak, anda pasti akan memiliki harapan kedepan untuk meningkatkan tingkat occupation.

Factor-factor yang bisa meningkatkan tingkat occupation hotel :

· Promosi harga

· Event baru

· Adanya orang yang menginap / membeli produk yang kita jual

· Kepuasan :

Keinginan ataupun kepuasan yang maksimum (optimal) yang diberikan hotel kepada tamunya.

Bagaimana anda mampu mengelola kapasitas produk anda yang kecil dan dengan permintaan yang banyak akan produk yang anda jual…?

1. Perlu memperhatikan demand akan permintaan produk kita dan mampu memforecasting permintaan (memperkirakan permintaan). Marketing juga harus mampu memperhatikan pasar : pasar nyata dan pasar potensial.

Forecasting bertujuan :

· Untuk memperkirakan pendapatan dalam beberapa waktu kedepan

· Untuk memaksimumkan provit

· Bisa mengantisipasi akan permintaan yang akan terjadi dimana yang akan datang

2. Untuk mengelola kapasitas dapat dilakukan dengan menambah kapasitas (mengelola kapasitas) atau merubah akan kapasitas tersebut

Untuk produk yang baru lahir apakah bisa dilakukan forecasting atau tIdak…?

Kita harus mengingat akan produk lifecycle. Setiap produk yang ada pasti memiliki product lifecycle. Untuk produk yang baru lahir, kita bisa melihat apakah akan ada pertumbuhan atau tidak pada produk tersebut. Dengan lifecycle saja kita sudah bisa melakukan kegiatan forecasting.

Managing capacity

1. Lakukan delivery service

2. Lakukan pertukaran tenaga kerja

3. Lakukan part timer employee (DW)

4. Menyewa fasilitas tambahan jika, tidak mampu untuk mengadakan fasilitas tertentu, sharing kapasitas dengan pihak luar

5. Membuat schedule down time atau reschedule pada saat permintaan akan kapasitas naik ataupun turun.

6. Use technology

7. Use price. Dalam kapasitas yang terbatas, missal : kereta api penuh akan permintaan dan untuk mengurangi antrian akan penuhnya permintaan tersebut kita bisa dengan menaikan harga dan permintaan pun akan berkurang.

Managing demand

1. Use price untuk mengurangi atau menambah permintaan

2. Use reservation untuk mengurangi kepadatan permintaan

3. Over booking

4. Waiting list

5. Shift demand (penggantian permintaan)

6. Create promotion event (buat promosi yang kreatif).

Pada suatu kasus :

Anda adalah orang yang akan membawa rombongan dengan jumlah 200 orang kehotel dan saat itu memesan kamar dengan jumlah 50 kamar. Pada saat anda dating kehotel dengan membawa romobongan ke hotel ternyata hotel baru menyiapkan 5 kamar saja.

1. Menurut anda apa yang akan terjadi dengan pihak hotel…? Apakah akan menunjukan perilaku panic…?

2. Menurut anda apakah yang akan terjadi dengan orang yang membawa romobongan tersebut…?

3. Menurut anda apakah yang akan dialami oleh rombongan tersebut…?

4. menurut anda Bagaimana menggabungkan efisiensi dan kepuasan pelanggan?

18 komentar:

  1. 1. pihak hotel akan merasa bersalah, kepada si pemesan kamar tersebut. saya akan merasa anic, karena dikhawatirkan rombongan akan kecewwa,
    2. orang yang mmbawa rombongan merasa panic, dan akan marah terhadp pihak hotel.
    3. rombongan kan kecewa, dan mungkin akan mengingatnya kembali saat akan berpergian dan menginap di hotel.
    4. disaat pemasukan hotel meningkat, atau emesanan kamar meningkat, seharusnya di adakan penambahan karyawan dan staf.
    agar pelayanan terhadap tamu dapat terjaga.

    BalasHapus
  2. Linda 2008110010 (3 PAC)21 Desember 2009 pukul 02.52

    1. Pihak hotel akan merasa bersalah, tetapi dengan bijaksana pihak hotel langsung memberitahu kepada ketua rombongan bahwa di hotel kita hanya menyediakan 5 kamar saja, karna kita juga tidak diberi kepastian sebelumnya. dan akan mentransfer rombongan tersebut kepada rekanan hotel kami.

    2. Pasti akan merasa kecewa dan panik krn takut rombongan nya merasa tidak nyaman.

    3. Kecewa dan merasa service yang diberikan tidak memuaskan.

    4. Dengan menambah karyawan di hotel, agar tamu merasakan pelayanan yang memuaskan dari pihak hotel.

    BalasHapus
  3. 1. yang terjadi dengan pihak hotel tentunya tidak panic tapi pihak hotel mencoba mempercepat pekerjaannya dan meminta maaf tentang terlambatnya service mereka, n menyediakan pengganti dari kekecawaan selama menunggu misalnya menyediakan welcome drink.
    2. pasti orang yang membawa rombongan menjadi kecewa dan panic karena kamar dari rombongan mereka baru teredia 5 kamar dari jumlah yang seharusnya.
    3. yang terjadi dari rombongan tersebut menjadi panic tetapi di tenangkan oleh pihak hotel

    BalasHapus
  4. yang terjadi dengan rombongan yang tertunda oleh pihak hotel menyediakan sarana pengganti seperti welcome drink untuk tamu agar tamu dari rombongan tersbut terbengkalai

    BalasHapus
  5. 1. pihak hotel akan merasa bersalah, kepada si pemesan kamar tersebut. saya akan merasa anic, karena dikhawatirkan rombongan akan kecewwa,
    2. orang yang mmbawa rombongan merasa panic, dan akan marah terhadp pihak hotel.
    3. rombongan kan kecewa, dan mungkin akan mengingatnya kembali saat akan berpergian dan menginap di hotel.

    BalasHapus
  6. 1. pihak hotel akan merasa bersalah, kepada si tamu yang memesan kamar dengan rombongannya.
    2.orang yang membawa rombongan tentu merasa panic karena rombongannya tidak tepat waktunya karena kamar yang tersedia masih kurang dengan kamar yang telah ia pesan .
    3. yang akan di alami dengan rombongan terebut tentunya mendapatkan servic dalam menuggu kamar siap seperti welcome drink sebagai pemintaan maaf dari pihak hotel.

    BalasHapus
  7. Amirul Nugrahadi 20081100098
    1. Tentu saja pihak hotel akan merasa panik dan meminta maaf, tetapi pihak hotel tsb akan berusaha agar tamu rombongan tidak kecewa dengan memberikan compliment, kupon gratisan, dsb.
    2. Orang yang membawa rombongan akan merasa kecewa dan besar kemungkinan ia tidak akan membawa rombongan ke hotel itu lagi atau merekomendasikan hotel itu lagi.
    3. rombongan akan complain kepada orang yang membawa rombongan dan sangat kecewa
    4. Menurut saya kepuasan pelanggan tidak akan lepas dari efisiensi, karena efisiensi akan menghasilkan kinerja yang optimal dan produk yang dihasilkanpun optimal pula. Jika produk yang dihasilkan optimal, maka kepuasan pelanggan akan terjadi.

    BalasHapus
  8. Dino Saputro 2008110092
    1. ya, akan panic dan merasa bersalah kepada tamu.rombongan tamu akan diberikan hotel transfer oleh hotel dan mendapatkan diskon dari hotel sebelumnya.
    2. orang yang membawa rombongan akan meresa tidak terpuaskan dan akan berfikir 2 kali untuk memakai hotel itu lagi.
    3. Rombongan kecewa dan meminta ganti rugi pada orang yang merekomendasikan hotel tersebut.
    4. menurut saya, kepuasan pelanggan berasal dari efisiensi, karena dengan terciptanya efisiensi kerja, maka proses untuk menghasilkan produk akan sempurna dan produk yang dihasilkan akan sempurna pula sehingga memenuhi kepuasan pelanggan.

    BalasHapus
  9. ahmad hamdy ashary13 Januari 2010 pukul 06.32

    1.mungkin pihak hotel akan merasa bersalah bangat dengan keadaan seperti ini, dari pihak hotel juga akan bertanggung jawab atas kejadian itu,mungkin dengan cara memberikan kepuasan kepada rombongan tersebut.
    2.orang yang membawa rombongan tersebut akan merasa kecewa dengan apa yang di lakukan dari pihak hotel tersebut.
    3.mungkin rombongan tersebut akan merasa sangat kecewa dengan apa yang dia alami di saat berkunjung ke hotel tersebut.
    4.menurut saya efisiensi itu sangat berpengaruh terhadap ke puasan,karna efisiesi akan menghasilkan kinerja kerja yang optimal dan jika produk yang di hasilkan optimal maka akan terjadi kepuasan pelanggan.

    BalasHapus
  10. menurut saya bagi seseorang yang membawa rombongan dalam ebush perjanan kemungkian iya pasti akan merasa memiliki tanggung jawab besar.
    kepuasan pelanggan akan terjadi apabila pelayan yang diberikan benar2 maksimal

    BalasHapus
  11. 1.tentu saja panik .dan pihak hotel di back stage pasti menyalahkan bagian front office yg telah lalai dam pemesanan kamar tersebut .dan mencari jalan keluar ,apakah di pindahkan ke lain hotel atau mencari kamar yg sudah check out .
    2.org yang membawa rombongan tersebut komplain kepada pihak hotel ,dan meminta pertanggung jaaban atas kelalaian hotel seperti itu .
    3.rombongan akan menilai jelek terhadap hotel tersebut ,dan akan mempertimbangkan bila ingin menjadikan hotel tersebut "langganannya"

    BalasHapus
  12. Ratih Andari (2003310004)21 Januari 2010 pukul 00.16

    1. Pihak hotel seharusnya meminta maaf dan berjanji kejadian serupa tidak terulang lagi kepada ketua rombongan dan tentunya pihak hotelpun tidak panik jika menghadapi masalah seperti ini, pihak hotel harus bersikap propesional dalam menyikapi masalah ini sehingga tidak timbul kekecewaan yang besar bagi para rombongan tersebut. Jika rombongan ini sudah memesan kamar beberapa hari sebelum kedatangan mereka tentunya ini kesalahan ada di pihak hotel tersebut dan mereka harus cepat mengambil jalan keluarnya agar para rombongan tidak merasa kecewa dan marah seperti dengan menjamun rombongan tersebut di tempat makan sambil disediakan hiburan tertentu secara gratis, sambil pihak hotel mempersiapkan kamar yang mereka butuhkansecara cepat. Namun lain halnya Jika rombongan itu datang tiba-tiba tanpa adanya pemesanan terlebih dahulu tentunya kesalahan tidak terletak kepada pihak hotel tersebut.
    2. Jika sudah terjadi pemesanan kamar terlebih dahulu , tentunya ketua rombongan akan merasa kecewa namun jika di beri pelayanan yng maksimal seperti dijamu terlebih dahulu tamunya secara gratis di tempat makan dan sambil mempersiapkan kamar yang dibutuhkan rombongan tersebut secara cepat dan baik sesuai dengan fasilitas kamarnya tentunya akan mengobati rasa kekecewaan rombongan tersebut.
    3.Yang terjadi kemungkinan ketua rombongan akan lebih memastikan lagi jika ingin mengadakan acara serupa di hotel tersebut apakah kamarnya sudah tersedia atau belum, dan jika sudah diberi pelayanan seperti disebutkan di no 1, tentunya rombongan tidak terlalu merasa kecewa karena justru akan merasa puas karena walaupun hotel tersebut bersalah tetapi mereka bertanggungungjawab akan kesalahannya.dan menyelesaikan masalah itu dengan cepat dan sebaik-baiknya seperti yang tersebut diatas. Namun jika pihak hotel tidak bertanggung jawab akan kesalahannya dan kurang baik dalam menyelesaikan masalah ini maka akan dipastikan rombongan tersebut tidak akan datang ke hotel tersebut jika melakukan acara serupa dan ini merupakan kerugian bagi pihak hotel karena akan membuat citra yang buruk bagi hotel itu sendiri untuk kedepannya dan akan mempengaruhi pengunjung lainnya untuk tidak datang ke hotel tersebut karena pelayan buruknya terhadap para tamunya tersebut.

    BalasHapus
  13. menurut saya yang terjadi di pihak hotel tersebut sebaiknya meminta maav kepada pelaksana rombongannya,karena ada terjadi kesalahan.walaupun pohak hotel merasa panik sebainya jangan sampai terlihat klo sedang terjadi ke panikan harus segera menutupi kekurangannya sebagai seorang profesional dalam menghadapi masalah.

    BalasHapus
  14. 3PAC,,,
    1. pihak hotel akan merasa bersalah, kepada pemesan kamar tersebut. saya akan merasa panic, karena dikhawatirkan rombongan akan kecewa,
    2. orang yang membawa rombongan merasa panic, karena takut akan rasa tidak nyaman yang timbul.
    3. rombongan akan kecewa, dan mungkin akan mengingatnya kembali saat akan berpergian dan tidak akan menginap di hotel yang sama.
    4. pada saat pemasukan hotel meningkat, atau pemesanan kamar meningkat, seharusnya staf hotel dapat menanganinya dengan baik dan tidak lalai seperti ini, dengan bgitu kejadian seperti ini tidak akan terjadi.
    lalu tamu yang akan menginap di hotel merasa puas dan nyaman atas service yang di berikan.

    BalasHapus
  15. Sebagai pihak hotel kata tidak seharusnya merasa panik, kita dapt melakukan tindakan seperti mengkonfirmasi tau-tamu hotel yang menginap untuk tidak memperpanjang lagi lama tinggalnya dihotel tsb karena hotel fully book.
    Untuk mencapai kepuasan dan efisiensi kerja kita dapat melakukan tindakan seperti mencatat setiap kebutukah tamu pada saat meninap dihotel untuk menjadikannya refernsi saat tamu tersebut menginap lagi dihotel kita.

    BalasHapus
  16. 1.pihak hotel pasti akan merasa bersalah dan berusaha semaksimal mungkin agar tamu rombongasn mendapatkan kamar meskipun hotel tersebut harus menstranfer ke hotel yg lain.
    saya akan berusaha tidak panik agar tidak membuat kepanikan yg lain.
    2.orang yg membawa rombongan akan merasa kecewa dan pasti tidah ingin kejadian seperti ini terjadi lagi.
    3. rombongan tsb pasri sangat kecewa bahkan marah dan pasti tidak ingin menginap dihotel itu lagi.
    4.cara penggabunganya dengan cara efisiensi kerja harus lebih maksimal agar kepuasan dapat tercapai.

    BalasHapus
  17. 1. menurut sya pihak hotel tidak akan menunjukan kepanikkannya karna akan membuat custemer pun panik..
    pihak hotel akan memberikan solusi yang terbaik bagi rombongan tersebut
    2.tentunnya pihak rombongan tersebut akan merasa sangat kecewa tatapi mereka pun akan merasa bahwa mereka tidak memesan kamar dari jauh2 hari
    3. yang akan di alsmi oleh rombongan tersebut adalah mencari hotel yang lain
    4. untuk mencapai kepuasan dan efisiensi kerja yaitu dengan cara memahami betul apa yang di inginkan oleh pelanggan

    BalasHapus
  18. pihak hotel tidak boleh panik karena akan menyebabkan permasalahan semakin besar, oleh karna itu pihak hotel harus meminta maaf terlebih dahulu serta mencari solusi yang terbaik.

    BalasHapus